KONDISI SEKTOR PERTANIAN DI KECAMATAN TEKARANG

KONDISI SEKTOR PERTANIAN DI DAERAH KECAMATAN TEKARANG KABUPATEN SAMBAS

Berdasarkan hasil identifikasi potensi wilayah dari luas wilayah BPP Tekarang 82,81 Km² telah di manfaatkan untuk sub sektor pertanian sesuai dengan arahan pengembangan kawasan pertanian dan daya dukung potensi lahan serta peluang pasar yang berorientasi agribisnis untuk sub sektor pertanian tanaman pangan, perkebunan, peternakan, dan hortikultura.

Contohnya potensi pertanian yang ada di sini :

1.      Padi sawah

2.      Palawija

3.      Kelapa dalam

4.      Kelapa sawit

5.      Karet

Itulah beberapa komoditas tanaman pada daerah kita.Pada umumnya kondisi pertanian yang ada disini sudah cukup baik.Yang mana, di daerah kami sudah adanya dukungan-dukungan pertanian seperti gabungan kelompok pertanian (GAPOKTAN) serta alat mesin pertanian untuk menunjang keberhasilan dalam berbudidaya dan juga untuk meningkatkan kualitas produksi.

Adapun disini saya akan menjelaskan beberapa komoditas tanaman yang akan saya tanyakan ke beberapa petani terdekat.Salah satunya :

Tanaman Padi  Umumnya tumbuh pada daerah tropis/sub tropis.Adapun luas untuk padi sawah di Tekarang seluas 2.161 Ha.

Beberapa pertanyaan yang saya berikan ke petani setempat yang meliputi tanaman Padi, Karet dan Kelapa Sawit :

1. 1) Apakah ada perlakuan khusus terkait dengan pemeliharaan maupun untuk meningkatkan produktivitas tanamannnya?

Pastilah ada perlakuan khusus untuk kita meningkatkan produktivitas dan pemeliharannya.Yang pertama kita perhatikan ialah jangan sampai  ada gulma (gulma yang sampai tinggi dari tanamannya) selanjutnya kita berikan fungisida atau insektisida untuk mengurangi terserangnya hama dan penyakit.Serta kita berikan pemupukan rutin agar tanaman padi mendapat nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berkembang.

2.     2)  Penyakit dan hama apa saja yang sering menyerang tanaman padi ?

Padi mati pucuk usai tanam, kemudian batang padi sering dimakan ulat, dan juga hama yang biasa menyerang ialah burung pipit, apalagi pada saat tanaman padi mulai memasuki fase berbuah.Selanjutnya hama yang sering menyerang ialah hama tikus.

3.    3)   Apa permasalahan yang dihadapi petani dalam berbudidaya?

Permasalahan yang dihadapi petani yaitu pada saat musim penghujan lahan menjadi banjir, serta angin yang membawa hujan mengakibatkan tanaman padi menjadi roboh atau tumbang.

4.    4)   Bagaimana kondisi tanah yang cocok untuk menanam padi sawah ?

Kondisi tanah yang cocok untuk menanam tanaman padi ialah tanah dalam kondisi becek.Pada kondisi ini, hal yang paling cocok ialah saat baru menanam padi karena memudahkan untuk menegal dan memasukkan anakan padi.

5.      5) Apakah penting adanya aliran irigasi atau adanya pembuatan parit untuk tanaman padi?

Sangat penting, terutama pada datangnya musim penghujan disitu kita sudah mempersiapkan aliran irigasi agar lahan tidak kebanjiran.

2.Tanaman Karet

 Potensi tanaman karet di kecamatan Tekarang untuk karet sendiri mempunyai luas lahan sebanyak 771 Ha, dengan produktivitas 2022 Ton.Selanjutnya saya mencari data mengenai tentang pembudidayaan karet :

1.    1)  Kalau dikita (daerah tekarang) bagusnya di tanam bibit unggul atau bibit lokal ?

Kalau masalah jenis, yang bagusnya bibit unggul terutama yang mempunyai tanah dengan lahan yang bagus begitu juga sebaliknya untuk bibit lokal juga bagus terutama dengan biaya yang dikeluarkan tidak ada dan juga mudah ber adaptasi dengan lingkungan sekitar.

2.   2)   Apa saja yang perlu dipersiapkan untuk menyadap karet?

Hal yang perlu dipersiapkan pertama skill kita dalam menyadap karet, selanjutnya alat penyadap karet, serta niat (itu yang menjadi point pentingnya)

3.   3)   Jam untuk menyadap karet bagusnya pada jam berapa ?

Untuk jam paling bagus dalam menyadap karet ialah jam selesai abis sholat shubuh sekitaran jam 5 pagi yang mana turgor pada saat kita sadap akan keluar dengan deras pada saat itu.

4.    4)  Apakah perlu tanaman karet di pupuk ?

Perlu, selain untuk menambah nutrisi tanaman itu sendiri dan juga untuk meningkatkan hasil produktivitas.Karet yang dipupuk akan sehat dan subur.

5.     5)  Penyebab air karet susah keluar ketika di sadap?

Air karet susah keluar, biasanya diakibatkan pisau sadap yang kurang tajam serta kurangnya pengalaman cara melukai batang karet yang benar (pemula)

6.     6)  Penyakit yang biasa ada di karet ?

Penyakit yang biasa menyerang karet ialah jamur akar merah atau jamur akar putih dan juga seringnya ada benalu yang menjadi parasit di dahan karet yang menyebabkan dahannya menjadi mati dan tidak bisa berproduksi.

 

3.Kelapa Sawit

Potensi Pertanian kelapa sawit di kecamatan Tekarang cukup ada dengan luas kebun 2 ha, itu pun milik pribadi masing-masing  dan juga ada yang lebih dari 2 ha.Mengenai cara pembudidayaanya kita simak berikut ini.

 

1.     1)  Varietas sawit apa yang bapak budidayakan?Selanjutnya mengapa memilih varietas itu ?

Varietas sawit yang saya budidayakan ialah jenis marihat karena memiliki buah yang besar dan pelepah yang panjang.

2.   2)   Sawit baru bisa dipanen ketika pada umur berapa ?

Kelapa sawit mulai berbuah sekitar tiga tahun dan masa produktivitasnya rata-rata sekitar 25 tahun.Buah kelapa sawit dapat dipanen selama 12 bulan dalam satu tahun.

3.     3)  Untuk jarak tanamnya kira-kira berapa ?

Jarak tanam kelapa sawit yang baik dan sangat dianjurkan adalah 9 m antar tanaman, dengan menggunakan pola segitiga sama sisi.

4.      4) Haruskah sawit dipupuk?Terus berapa kali pemupukan kelapa sawit untuk tanaman yang berproduksi?

Harus, kelapa sawit harus dipupuk untuk menunjang hasil yang lebih maksimal.Untuk waktu pemupukan yang sudah produksi maksimal yaitu 6 bulan sekali.

Selain di atas ada juga potensi pertanian di kecamatan Tekarang, khususnya pada tanaman hortikultura dan perkebunannya.Adapun data Potensi Komoditas Pertanian Di Kecamatan Tekarang sebagai berikut.

No.	Komoditas	Klasifikasi Kebun (Ha)
1	Kelapa dalam	816
2	Kopi	62
3	Lada	15
4	Kakao	9
5	Pisang	93,5
6	Sawo	129,5
7	Salak	29
8	Durian	5,5
9	Rambutan	10
10	Duku	5
11	Nanas	50
12	Jeruk Siam	728

 

Dari potensi komoditas tanaman diatas, yang paling besar potensinya masih jeruk siam, padi sawah dan juga karet.Yang demikian menjadikan petani bersemangat untuk membudidayakan tanaman padi, jeruk siam, dan juga karet.Yang selain untuk memenuhi kebutuhan hidup, pertanian ini sudah menjadi pekerjaan dari orang-orang disini.

Kesimpulannya :

Potensi lahan yang cukup luas untuk mendukung proses budidaya.Terutama pada daerah kami yang  paling berpotensi ialah pada padi sawah/lahan cetak sawah dan juga jeruk siam serta karet.Untuk harapan kedepannya dengan adanya percetakan sawah dan jeruk siam serta karet bisa membantu masyarakat.Terutama petani kita yang masih ingin dan tetap punya motivasi untuk melaksanakan usaha tani.